Program Doktor Ekonomi, Universitas Diponegoro, pada tanggal 16 Januari 2023 jam 10.00 menyelenggarakan ujian promosi doktor atas nama M.G. Kentris Indarti guna mempertahankan disertasinya yang berjudul “Peran Mediasi Pengungkapan Modal Intelektual dan Strategi Bisnis Dalam Hubungan Antara Kinerja Modal Intelektual dan Kinerja Perusahaan”.
Tujuan Penelitian promovenda dalam disertasinya adalah untuk menguji dan menganalisis pengaruh kinerja modal intelektual (ICP) terhadap kinerja perusahaan (FP), baik secara langsung maupun tidak langsung melalui peran mediasi pengungkapan modal intelektual (ICD) dan strategi bisnis (STRG).
Pengukuran kinerja perusahaan dan strategi bisnis menggunakan beberapa dimensi dan beberapa indikator. Kinerja perusahaan terdiri dari tiga dimensi, yaitu kinerja profitabilitas, pasar dan pertumbuhan. Sementara itu, strategi bisnis menggunakan empat indikator. Populasi dalam penelitian ini adalah industri perbankan tahun 2015-2020 dan manufaktur tahun 2017-2020. Berdasarkan kriteria yang telah ditetapkan, diperoleh data sebanyak 271. Hipotesis dalam penelitian ini diuji dengan menggunakan model struktural Smart PLS metode bootstrapping.
Secara keseluruhan, temuan penelitian ini mendukung teori resource based dan teori pensignalan. Hasil pengujian menunjukkan bahwa ICD berperan sebagai variabel mediasi dalam hubungan antara ICP dan FP. Semakin tinggi kinerja IC, akan mendorong perusahaan untuk melakukan pengungkapan IC yang semakin luas dan semakin tinggi ICD semakin tinggi kinerja perusahaan. STRG dalam penelitian ini juga terbukti berperan sebagai variabel mediasi. Semakin tinggi kinerja IC akan mendorong perusahaan untuk memilih strategi prospektor, yang berdampak pada tingginya kinerja perusahaan. Sebaliknya, penelitian ini tidak menemukan bukti pengaruh langsung kinerja IC dengan FP. Pengujian yang sama juga dilakukan pada masing-masing kelompok sampel, yaitu sampel industri perbankan dan manufaktur. Konsisten dengan temuan pada model umum, hasil pengujian pada sampel industri perbankan dan manufaktur juga menunjukkan bahwa ICD berpengaruh positif terhadap kinerja perusahaan. Hasil yang konsisten juga ditemukan pada hasil pengujian hipotesis ketujuh. STRG memediasi pengaruh ICP terhadap FP pada ketiga kelompok sampel, yaitu umum, perbankan dan manufaktur.
Komite Ujian terdiri dari Prof. Dr. Suharnomo, SE, M.Si (Ketua Penguji, Supervisor utama), Prof. Faisal, SE, MSi, PhD (Sekretaris Penguji, Supervisor), Prof. Dr. Agus Wahyudin, M. Si (Penguji Eksternal), Prof.Dr. Abdul Rohman, S.E., M.Si (Penguji), Puji Harto, S.E., Akt., M.Si., Ph.D (Penguji) dan Dr. Etna Nur Afri Yuyetta, S.E., Akt., M.Si (penguji, co-Supervisor). Ujian berlangsung selama dua jam dan promovendus mampu mempertahankan disertasinya sehingga dinyatakan lulus oleh Komite Ujian dan berhak menyandang gelar Doktor. Selamat dan Semoga sukses dalam berkarya.
Komentar Terbaru