Program Doktor Ekonomi, Universitas Diponegoro, Ujian promosi doktor atas nama Juliana Waromi  dengan judul “Model Perilaku Prososial Intensi Investigasi Aduan Whistleblowing : Studi Eksperimental Pola Pikir  Auditor Internal, Kepemimpinan Etis, dan Status Pelaku Kecurangan”. (31/1/2023).

Penelitian yang ditulis oleh Promovendus bertujuan untuk memperluas kajian whistleblowing dengan menginvestigasi model perilaku prososial yang terdiri dari pola pikir auditor internal, kepemimpinan etis dan status pelaku kecurangan serta interaksi ketiga variabel tersebut terhadap intensi investigasi aduan  kecurangan atas informasi whistleblowing dari perspektif penerima aduan whistleblower. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental 2x2x2 mixed design (between subject dan within subjek) yang melibatkan 96 auditor internal yang bekerja pada Kantor Inspektorat Se-Propinsi Jawa Tengah sebagai subjek. Manipulasi yang diberikan berupa pola pikir auditor internal (investigatif dan auditor umum), kepemimpinan etis (tinggi dan rendah) dan status pelaku kecurangan (tinggi dan rendah). Analisis data menggunakan analisis statistik two-way Anova.

Hasil penelitian menunjukkan pengujian efek utama dari ketiga variabel independen berpengaruh terhadap intensi investigasi aduan kecurangan. Kecenderungan auditor internal dalam menanggapi dan menginvestigasi aduan kecurangan lebih tinggi ketika berada pada kondisi pola pikir auditor investigatif dibanding auditor umum. Selanjutnya, auditor internal pada kondisi kepemimpinan etis tinggi cenderung lebih tinggi dibanding kondisi sebaliknya. Berkenaan dengan efek status pelaku kecurangan, auditor internal mengalami bias dimana intensi investigasi aduan kecurangan cenderung lebih rendah pada kondisi pelaku kecurangan berstatus tinggi. Dalam hal ini auditor internal berperilaku prososial dengan pertimbangan konsekuensi negatif yang dihadapi seperti ketika berperan sebagai whistleblower. Hasil pengujian interaksi menunjukkan bahwa ada pengaruh interaksi antara pola pikir auditor internal dan kepemimpinan etis. Selanjutnya antara kepemimpinan etis dan status pelaku terjadi interaksi sedangkan pola pikir auditor internal dan status pelaku kecurangan tidak terjadi interaksi.

Komite Ujian terdiri dari Prof. Anis Chariri, SE., Mcom.Ph.D, Ak, CA, CfrA (Ketua Penguji, Supervisor utama), Dr. Etna Nur Afri Yuyetta, S.E., Akt., M.Si (Sekretaris Penguji, Co-Supervisor), Prof. Dr. Intiyas Utami, S.E., M.Si., Ak., CA., CMA., QIA., C.Fra (Penguji Eksternal), Prof. Drs Imam Ghozali, M.Com., Ph.D (Penguji), Dr. Agus Purwanto, S.E., M.Si (Penguji) dan Puji Harto, S.E., Akt., M.Si., Ph.D (Penguji).

Ujian berlangsung selama dua jam dan promovendus mampu mempertahankan disertasinya sehingga dinyatakan lulus oleh Komite Ujian dan berhak menyandang gelar Doktor.

Program Doktor Ekonomi mengucapkan Selamat dan Semoga sukses dalam berkarya.