Program Doktor Ekonomi, Universitas Diponegoro, pada tanggal 16 Januari 2023 jam 10.00 menyelenggarakan ujian promosi doktor dengan promovendus: Mas Achmad Daniri guna mempertahankan disertasinya yang berjudul “Model Transformasi Perguruan Tinggi Dalam Rangka Pengembangan Entrepreneurial University Melalui Komersialisasi Riset Berlandaskan Good University Governance”.
Promovendus pernah menjabat sebagai Direktur Utama Bursa Efek Jakarta (1999-2002), Ketua Komite Nasional Kebijakan Governance (KNKG) sampai dengan 31 Desember 2019, Ketua Dewan Juri Top CSR Award, Top GRC Award, CSV Award, dan Top BUMD Award dan Dewan Juri BUMN Award. Promovendus merupakan pendiri dan konsultan strategi bisnis Mitra Bhadra Consulting yang mempromosikan praktik GCG, GRC terintegrasi, CSR dengan pendekatan CSV dan ISO 26000, serta Pendampingan Go Public. Saat ini promovendus menjabat sebagai Presiden Komisaris PT Chubb General Insurance Indonesia dan Presiden Komisaris PT Reksa Inti Edukasi Citra (Realcome), Ketua Umum Asosiasi GRC (Governansi, Manajemen Risiko dan Kepatuhan) serta Anggota Dewan Pakar Komite Nasional Kebijakan Governansi Indonesia. Penghargaan yang pernah diperoleh antara lain Lifetime Achievement Award in Appreciation of Outstanding Commitment, Leadership, and Contribution to Business Society-GRC Summit 2019
Tujuan dari disertasi Promovendus adalah untuk menemukan bukti empiris tentang implementasi Good University Governance (GUG) dan kinerja universitas. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan menggunakan kuesioner terstruktur. Promovendus menemukan bahwa GUG belum menjadi budaya organisasi sehingga Perguruan Tinggi belum mampu menyediakan kemampuan entrepreneurship yang dibutuhkan oleh industri dan masyarakat. Universitas harus dikelola secara profesional untuk dapat bertransformasi menjadi Entrepreneurial University dengan memiliki kemampuan membiayai kegiatan dan pengembangannya sendiri. Mutu lulusan merupakan output universitas yang mampu bersaing baik di dalam negeri maupun di luar negeri sehingga layak menjadi Universitas kelas dunia. Perpaduan antara pendidikan, penelitian dan komersialisasi pengetahuan merupakan implementasi dari Entrepreneurial University yang bertujuan untuk meningkatkan kondisi sosial ekonomi masyarakat.
Implementasi GUG dapat menghindari konflik kepentingan antara kepentingan individu peneliti dengan kepentingan universitas. Ini juga memberikan arahan yang jelas, seperti apa yang boleh dan tidak boleh diterapkan sebagaimana tertulis dalam Kode Etik dan Perilaku. Universitas perlu mempertimbangkan kembali misinya, tidak hanya sebagai fungsi sosial dan pendidikan tetapi juga sebagai Entrepreneurial University. Langkah awal untuk menjadi Entrepreneurial University adalah mengubah perguruan tinggi dari Perguruan Tinggi pendidikan menjadi Perguruan Tinggi riset. Hal ini dapat diartikan bahwa setiap perguruan tinggi memiliki pandangan yang sama tentang pentingnya penerapan GUG. Implementasi GUG merupakan salah satu indikasi keberhasilan Perguruan Tinggi.
Dewan Pengujian Ujian promosi doktor terdiri dari Prof. Dr. Suharnomo, SE, M.Si (Ketua Penguji), Prof.Dr.Sugeng Wahyudi,M.M (Sekretaris Penguji dan Promotor), Prof. Drs. Mohamad Nasir, M.Si., Akt., Ph.D (Penguji Eksternal), Dr. Wisnu Mawardi, S.E., M.M (Penguji), Prof. Dr. Mochammad Chabachib, M.Si., Akt (Penguji) dan Dr. Irene Rini Demi Pangestuti, ME (penguji, co-promotor). Ujian berlangsung selama dua jam dan promovendus mampu mempertahankan disertasinya sehingga dinyatakan lulus oleh Dewan Penguji dan berhak menyandang gelar Doktor Ekonomi Konsentrasi Manajemen
Komentar Terbaru